Bintan(dkn.co) - Masyarakat Bintan senantiasa menjunjung tinggi segala perbedaan sosial.
Baik dari segi agama, ras, kebudayaan sampai kepada asal-usul seseorang
yang berada di Kabupaten Bintan. Sebab intinya siapa pun yang ada di
Kabupaten Bintan adalah masyarakat Bintan dan bersama-sama siap
membangun daerah. Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Bintan Drs. H.
Dalmasri Syam, MM sesaat setelah menghadiri peringatan Isra’ Mi’raj yang
diselenggarakan oleh Ikatan Warga Kabupaten Karimun (IWKK) di gedung
LAM Kabupaten Bintan, Minggu Pagi (7/5)
Acara yang dihadiri langsung oleh
Gubernur Kepulauan Riau Dr. H. Nurdin Basirun, S.Sos, M.Si didampingi
Ketua BP3KR H. Huzrin Hood, Ketua Komisi II Provinsi Kepri Iskandar
Syah, M. Eng, Ketua LAM Bintan Datuk M. Saleh diikuti oleh hampir 800
orang warga Kabupaten Karimun yang ada di Kabupaten Bintan dan Kota
Tanjungpinang.
Gubernur Kepri dalam sambutannya
mengungkapkan bahwa dirinya menyambut baik dengan adanya kegiatan ini.
Selain dari pada bukti kecintaan sebagai umat muslim yang memperingati
perjuangan besar Nabi Muhammad sholallahu ‘alaihi wasalam, kegiatan ini
juga dapat bertujuan untuk mempererat silahturahmi warga Kabupaten
Karimun yang ada di pulau bintan, baik antar warga Karimun maupun
terhadap masyarakat pribumi di pulau Bintan.
“Saya menyambut baik kegiatan ini dan
berharap kegiatab semacam ini akan terus berlangsung secara
berkelanjutan. Saya berharap agar keakraban masyarakat di setiap daerah
harus tetap dijunjung tinggi. Tak perduli dari mana asalnya, asalkan dia
ada bersama-sama kita di masyarakat maka kita adalah satu masyarakat
yang sama” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bintan
memberikan apresiasi atas kerukunan yang terjalin di masyarakat. Dengan
segala perkembangan dan isu-isu yang beredar, namun masyarakat masih
dapat kondusif. “Saya merasa bahwa masyarakat Bintan sangat toleran dan
mampu berbaur. Di Bintan ada banyak ikatan warga dari daerah luar,
seperti warga Pacitan, warga Bugis, warga Batak dan warga Karimun
contohnya. Namun dari mana pun kita berasal, saat kita menginjakkan kaki
di suatu daerah, tetaplah dimana bumi dipijak maka disitu langit
dijunjung. Kegiatan semacam ini selain meningkatkan kecintaan kepada
Rasulullah sholallahu ‘alaihi wasalam, juga dapat meningkatkan ukhuwah
diantara kita bersama” ungkapnya saat ditemui seusai acara.
Dalam peringatan Isra’ Mi’raj tersebut,
seluruh jama’ah disuguhkan kembali kisah sejarah maha dahsyat yang
dikemas dalam tausyiah sarat makna oleh Ustadz.
(hms)
0 Response to "Wakil Bupati Bintan : Warga Bintan Menjungjung Tinggi Segala Perbedaan Sosial "
Posting Komentar